Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil telah memberikan instruksi untuk para akademisi dan lembaga agar bisa melakukan riset guna mencari obat virus corona atau COVID-19.
Apa saja fakta-faktanya?
1. Klorokuin
Adapun yang menjadi perhatian, yaitu Klorokuin yang dipercaya punya kemampuan untuk mengobati penyakit virus corona.
"Klorokuin ini bisa menghambat pertumbuhan dan memblokade virus corona ini," ungkap Ridwan Kamil.
2. Diteliti
Tidak cuma di Indonesia saja, klorokuin telah diteliti dan diuji coba pada pasien virus corona.
3. Anti Malaria
Obat yang bernama Chloroquine Phosphate ini merupakan sebuah obat anti malaria yang sudah dipergunakan lebih dari 70 tahun silam.
4. Uji Klinis
Sun Yanrong yang merupakan seorang Wakil Kepala Pusat Pengembangan Bioteknologi Nasional China menyatakan bahwa klorokuin memiliki kemampuan untuk efek penyembuhan pada virus corona. Ini telah diketahui usai dilakukan uji klinis di rumah sakit China.
5. Telah Digunakan
Klorokuin sudah dipergunakan dalam uji klinis di lebih dari 10 rumah sakit di Beijing serta di daerah Guangdong, China Selatan dan Provinsi Hunan, China bagian tengah. Hasilnya, khasiat dari klorokuin memang baik untuk proses penyembuhan pasien.
6. Efeknya
Di dalam uji coba tersebut, pasien yang menggunakan klorokuin akan mengalami penurunan demam serta hasil dari CT scan memperlihatkan bahwa paru-parunya akan berangsur membaik.
7. Hak Paten
Pada tanggal 21 Januari, Institut Virologi Wuhan sudah mengajukan hak paten untuk obat dari perpaduan klorokuin dan remdesivir yang telah terbukti secara efektif melawan virus corona. Hal ini berdasarkan dari hasil uji coba di laboratorium.