8 Tugas Wali Kelas Menurut Aturan Kemdikbud

Dalam sebuah sekolah pasti ada yang namanya wali kelas. Wali kelas ini merupakan seorang guru yang memimpin suatu kelas selayaknya orang tua dari kelas tersebut. Tentu saja tugas wali kelas ini lebih beragam dan lebih berat dibandingkan dengan guru mata pelajaran umum.

Wali kelas akan diminta sebagai penanggung jawab dari kelas yang dipimpinnya tersebut. Meskipun tugas utamanya sudah berat, namun wali kelas juga diminta untuk menjadi guru mata pelajaran tertentu. Bahkan saat ini justru mata pelajaran oleh wali kelas ini jauh lebih banyak dibandingkan guru lain.

Dalam peraturan Kemdikbud pun tugas seorang wali kelas sudah diatur sedemikian rupa, sehingga nantinya setiap sekolah bisa mengimplementasikannya dengan baik. Jadi peraturan untuk wali kelas ini berlaku untuk semua jenjang sekolah dimanapun itu.

Rangkaian Tugas Wali Kelas Menurut Aturan Kemdikbud

Sebagaimana yang dijelaskan dijelaskan atas, Kemdikbud punya aturan tersendiri untuk mengatur segala hal yang berkaitan dengan pendidikan termasuk di dalamnya ada aturan khusus untuk wali kelas terkait tugas utamanya.

Jika kebetulan Anda adalah seorang wali kelas baru, maka wajib diketahui ada beberapa rangkaian tugas utama wali kelas yang harus dipahami berdasarkan aturan yang ditetapkan Kemdikbud:

1. Memanajemen Administrasi Kelas

Tugas pertama yang harus diurus oleh seorang wali kelas adalah memanajemen administrasi kelas. Administrasi kelas sendiri terdiri dari beberapa poin tugas, diantaranya adalah:

• Membuat absensi siswa dengan media papan atau media lain yang menyesuaikan kondisi.
• Membuat gambaran denah posisi duduk untuk seluruh siswa dalam kelas tersebut. Denah ini bisa diatur secara menetap atau permanen, atau bisa juga dibuat berubah-ubah sesuai kondisi dan situasi.
• Merangkai visi dan misi kelas yang didasarkan pada visi misi sekolah tersebut. Jadi visi dan misi yang dibuat untuk kelas tersebut tidak boleh bertentangan dengan visi misi sekolah.
• Jika diperlukan dalam kondisi tertentu, wali kelas bertanggung jawab untuk membuat yel-yel khusus kelas. Yel-yel ini biasanya dimaksudkan agar murid merasa lebih semangat setiap belajar di dalam kelas.
• Wali kelas bertanggung jawab membuat jadwal, baik itu jadwal pelajaran harian maupun jadwal piket untuk semua siswa dalam kelas tersebut.
• Menyediakan dan membuat buku administrasi seperti jurnal kelas dan presensi.
• Menyusun tata tertib dalam kelas yang ditulis atau dicetak serta ditempel dalam kelas.
• Wali kelas bertanggung jawab untuk mewakili orang tua sekaligus kepala sekolah dalam hal pendidikan di sekolah.
• Bertugas membimbing dan meningkatkan ketaqwaan murid kepada Tuhan Yang Maha Esa yang nantinya akan berpengaruh terhadap tindakan binaan karakter, kepribadian, dan budi pekerti setiap siswa.
• Memberikan tugas dan mengajak siswa agar keterampilan dan kecerdasan yang meningkat.
• Mengontrol tingkah laku setiap siswa kelas dalam keseharian di sekolah.
• Mengelola kelakuan dan kedisiplinan siswa serta membimbing kerajinan siswa.
• Harus mengetahui total jumlah siswa dan siswi di dalam kelas lengkap dengan nama dari setiap siswa dan sini tersebut.
• Memahami identitas secara lebih detail dari seluruh siswa yang ada dalam kelas.
• Harus tahu tingkat kehadiran siswa sehari-hari di sekolah.
• Memahami setiap masalah yang mungkin dihadapi oleh siswa di sekolah maupun masalah lain yang mempengaruhi proses belajar siswa tersebut.
• Wali kelas bertanggung jawab untuk melakukan tindakan jika memang diperlukan. Tindakan yang dimaksud adalah pemberitahuan, arahan, binaan, peringatan (baik lisan, tertulis, hingga yang berkaitan langsung dengan BK dan kepala sekolah).
• Melaksanakan langkah tindak lanjut yang berkaitan dengan keberhasilan siswa dalam belajar, kenaikan kelas pada siswa, buku nilai rapor siswa, hingga melakukan pembinaan terhadap sikap kekeluargaan di dalam kelas.

2. Mengelola Kelas

Pengelolaan kelas ini isinya jauh lebih banyak dan lebih terperinci dibandingkan proses administrasi kelas, sehingga setiap wali kelas harap memperhatikan tugas yang satu ini. Diantara uraian tugas wali kelas sebagai pengelola kelas meliputi:

3. Membuat Catatan Khusus

Selain tugas wali kelas di atas, seorang wali kelas juga bertugas untuk membuat sebuah catatan khusus untuk semua siswa dalam kelas tersebut.

Catatan khusus yang dibuat ini dimaksudkan agar wali kelas lebih mudah mengidentifikasi siswa sesuai dengan jangkauan tanggung jawab wali kelas. Catatan khusus ini akan sangat berguna saat nantinya kemungkinan siswa mengalami masalah tertentu.

Sehingga dalam hal ini catatan khusus yang dibuat bisa menjadi histori perjalanan siswa selama menjadi murid dalam kelas tersebut.

4. Menyusun Statistik Bulanan Siswa

Selanjutnya wali kelas juga bertugas untuk membuat statistik bulanan untuk siswa dalam kelas tersebut. Adapun fungsi dari statistik bulanan tersebut adalah untuk mengamati proses belajar siswa. Rangkaian dalam statistik ini adalah penilaian, cek kehadiran, hingga kegiatan siswa.

Statistik bulanan ini harus dibuat setiap bulan untuk mengetahui perkembangan siswa setiap bulannya.

5. Menyusun Catatan Mutasi Siswa

Untuk tugas yang satu ini hanya dilakukan pada saat-saat khusus tertentu saja. Tugas ini biasanya dilakukan saat ada siswa yang ingin mutasi, sehingga nantinya catatan mutasi ini dibuat berkaitan dengan administrasi akhir semester dari siswa tersebut.

6. Akumulasi Penilaian

Sebelum adanya sistem rapot digital, wali kelas harus mengumpulkan nilai dari semua siswa yang ada dalam kelas tersebut. Nantinya nilai yang sudah dikumpulkan ini diserahkan pada pihak yang bertanggung jawab mengolah nilai, baik itu nilai harian, tengah semester hingga akhir semester.

Namun semenjak adanya rapot digital, wali kelas bertanggung jawab untuk mengisi nilai pada rapot itu sendiri hingga proses pencetakan nilai dalam rapot fisik.

Dalam hal ini wali kelas juga harus bekerja sama dengan guru mata pelajaran lain untuk mengumpulkan nilai mata pelajaran setiap siswa sehingga nantinya bisa diakumulasi dengan baik dan berakhir pada nilai raport.

7. Menyusun Laporan Tugas

Setiap wali kelas harus membuat laporan tugas untuk melaksanakan setiap tugasnya pada kelas tersebut. Laporan ini nantinya harus diserahkan pada kepala sekolah. Untuk penyusunan tugas ini, setiap wali kelas bisa menulis semua tugas yang akan diimplementasikan pada kelas tersebut.

Nantinya dengan berdasar laporan tersebut kepala sekolah jadi bisa melakukan pengawasan terhadap terlaksana atau tidaknya tugas yang sudah disusun oleh wali kelas tersebut.

8. Berinteraksi Langsung Pada Wali Murid

Seorang wali kelas harus punya sikap sosial yang baik. Hal ini karena seorang wali kelas harus pandai-pandai berinteraksi ke semua wali murid yang pastinya punya karakter yang berbeda-beda.

Interaksi yang dilakukan oleh wali kelas ini berkaitan dengan semua laporan proses pembelajaran siswa dalam kelas, termasuk saat siswa mengalami masalah tertentu. Interaksi yang dilakukan antara wali kelas dan wali murid ini bisa dilakukan baik secara online atau offline.

Tugas wali kelas memang cukup banyak karena secara langsung bertanggung jawab pada jalannya kegiatan dalam kelas tersebut. Untuk itu Kemdikbud secara jelas merinci setiap tugas wali kelas yang harus dilakukan agar lebih terstruktur.

Tugas yang tersusun menjadi tanggung jawab penuh wali kelas. Sedangkan penilaian bagus atau tidaknya wali kelas dalam melaksanakan tugas adalah tanggung jawab setiap kepala sekolah. Dengan begitu peran wali kelas dalam setiap sekolah sangat penting demi jalannya kelas yang baik.