BAHALBATU, 31 MEI 2020 - Cipto Pramono Siregar (30), anak rantau dari Dusun Lumban Siregar, Desa Bahalbatu 1, Kec. Siborongborong, Taput, memberikan paket bantuan kepada warga Dusun Lumban Siregar berupa paket sembako sebanyak 39 paket. Hal ini Dia lakukan karena mengetahui dampak ekonomi di Dusun akibat Pandemi Covid 19 yang terjadi di Indonesia dan juga dunia. Warga Dusun Lumban Siregar, Bahalbatu 1 yang mayoritas bekerja sebagai petani sangat merasakan dampak pandemi covid 19 ini karena harga dari hasil tani mereka turun drastis.
Pada hari Rabu, 27 Mei 2020, Cipto Siregar juga memberikan paket sembako kepada seluruh anggota Jemaat Gereja Pentakosta Indonesia (GPI) yang ada di Bahalbatu 1 melalui Pengurus Gereja yang ada sebanyak 28 paket.
Cipto Siregar yang merantau sejak lulus SMP ke Jakarta adalah anak ke-6 dari pasangan Ayah Jainal Siregar (Alm) dan Ibu Rosmida Siahaan (Almh) juga berharap dan berdoa agar pandemi covid 19 ini segera berahir dan aktifitas warga bisa kembali normal.
Dia juga mengajak supaya anak rantau dari Desa Bahalbatu yang ada diseluruh penjuru Tanah Air memberikan perhatian untuk warga Dusun/Desa Bahalbatu khususnya warga yang terdampak covid 19 ini. Bahalbatu ini ada 3 Desa Besar, yaitu Bahalbatu 1, 2 dan 3.
"Yah Saya berharap teman-teman anak rantau dari Desa Bahalbatu dimanapun yang sekiranya bisa membantu supaya tergerak hatinya untuk membantu warga desa, khususnya warga yang paling terdampak covid. Kalau bantuan saya pasti sangat terbatas, sedangkan masih ada warga lain yang ada di Desa Bahalbatu 1, 2 & 3 yang harus di tolong,” ujar Cipto, Minggu 21 Mei 2020 saat di hubungi oleh tim Kabarnas.com dan Fakta.id secara terpisah.
Cipto menambahkan juga akan memberikan paket bantuan sembako kepada warga yang sudah lanjut usia (lansia) dan juga namabalu (janda/duda) kurang mampu yang ada di Desa Bahalbatu 1.
"Sedang didata oleh panitia yang akan bekerja untuk kegiatan ini dan nanti akan kerja sama dengan Kepala Desa setempat melalui PKK yang ada di Desa Bahalbatu 1, saya sudah berkordinasi,” ujar Cipto menutup wawancara.