Contents [ Buka ]
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan Kepala BNPB, Doni Monardo yang diketahui juga sebagai Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 untuk mendiskusikan opsi lockdown.
1. Lockdown merupakan sebuah status yang diterapkan dengan dampak menghentikan aktivitas keluar dan masuk sebuah wilayah secara menyeluruh.
2. Anies menyatakan bahwa dirinya tidak bisa memutuskan opsi lockdown sendirian, Ia mengaku akan mendiskusikan dan berkonsultasi dengan pihak-pihak terkait mengenai opsi lockdown ini.
3. Anies menuturkan bahwa sebagai Ibu Kota DKI Jakarta, pemerintah harus bertindak cepat guna meminimalkan kegiatan yang terjadi di luar rumah.
4. Anies menegaskan bahwa opsi lockdown ini mempunyai tujuan agar bisa menghentikan penyebaran virus corona. Ia menyatakan bahwa pihaknya harus bergerak cepat karena adanya keterbatasan.
5. Anies sebelumnya telah mencabut sementara untuk penerapan sistem ganjil-genap yang ada di DKI Jakarta. Hal ini dimaksudkan agar masyarakat bisa memilih moda transportasi yang minim penularan virus corona.
UANG BERPUTAR DI JAKARTA
Peneliti Ekonomi dari Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Bhima Yudhistira menyatakan bahwa Jakarta akan mengalami banyak sekali kerugian bila lockdown dilakukan.
1. Sekitar 70% pergerakan uang nasional berada di DKI Jakarta. Maka bisa dibayangkan kalau Jakarta dilumpuhkan, berapa banyak kerugian yang akan ditanggung.
2. Bursa Efek hingga Bank Sentral berlokasi di DKI Jakarta. Bhima pun menyimpulkan kalau langkah dari lockdown sangat berisiko karena aktivitas ekonomi akan berhenti secara mendadak.
3. Krisis Ekonomi bisa saja terjadi kembali kalau memang lockdown diberlakukan di DKI Jakarta.
PENGERTIAN LOCKDOWN
Apakah lockdown itu?
1. Berdasarkan informasi yang Fakta.id dapatkan, lockdown sendiri merupakan berarti 'kuncian' yang berarti sebuah kota atau negara akan mengunci akses masuk dan keluar untuk siapapun sebagai pengamanan untuk penyebaran virus corona.
2. Bahkan lockdown juga akan disertai dengan larangan mengadakan acara, pertemuan atau hal sejenis yang melibatkan banyak orang. Tempat umum akan ditutup, begitu juga dengan sekolah yang diliburkan, serta tempat-tempat lain yang mungkin bisa menjadi tempat penularan virus corona.
3. Kurang lebih, Lockdown mempunyai arti yang mirip dengan isolasi, yaitu pemisahan sebuah hal guna memisahkan hal tersebut dari sebuah hal lainnya untuk kepentingan bersama.
