Simbol phi merupakan lambang yang seringkali Anda temui di sejumlah rumus matematika. Terutama lingkaran, untuk mencari diameter, keliling, hingga luas.
Sebagian besar dari kita yang mengenyam pendidikan bangku sekolah, tentu tidak asing lagi dengan simbol phi. Salah satu simbol yang ada dalam rumus-rumus matematika hingga fisika. Bahkan seringkali rumus-rumus tersebut menjadi musuh bagi orang yang tidak menyukai matematika.
Meskipun begitu, ternyata simbol ini bukan hanya sekadar simbol. Melainkan menjadi salah satu hal yang terpenting di dunia. Sebab simbol ini mampu menghitung angka-angka yang melampaui batas dan tidak pernah terpikirkan.
Arti Simbol Phi
Simbol phi merupakan salah satu lambang hitungan yang biasa digunakan dalam ilmu-ilmu SAINS. Berdasarkan sejarah yang ada, nilai phi bisa mencapai hingga 50 digit triliun desimal. Namun sayangnya, para ahli hanya mengetahui 20 digit saja.
Oleh karena itu, dalam rumus-rumus SAINS saat ini phi hanya memiliki nilai sebesar 22 per tujuh atau 3,14 saja. Nilai tersebut tentu untuk memudahkan ketika mengaplikasikannya dalam rumus, sehingga mereka tidak perlu menyertakan puluhan angka di belakang desimal tersebut.
Salah satu ciri yang menjadi kekhasan dalam simbol ini adalah bahwa lambang phi termasuk dalam bilangan irasional atau tak terhingga. Maka dari itu, disebutkan bahwa phi sebenarnya bisa mencapai 50 digit desimal.
Fakta bahwa lambang phi adalah bentuk tak terhingga, bisa dibuktikan melalui kalkulus atau bidang matematika yang menggunakan diferensial dan integral serta fungsi konsep yang berkaitan. Secara sederhana, bidang tersebut bisa dipahami sebagai ilmu tentang perubahan.
Contoh Penggunaan Simbol Phi
Phi tentu banyak kita temukan dalam beberapa soal matematika maupun rumus-rumus SAINS. Penggunaan phi bahkan sudah diajarkan sejak duduk dibangku Sekolah Dasar (SD). Oleh karena itu, sedikit banyak penggunaan tersebut masih melekat diingatan. Berikut contoh penggunaan phi.
1. Mencari Luas Lingkaran
Salah satu rumus yang selalu menggunakan phi adalah untuk mencari luas sebuah lingkaran. Untuk mencari luas lingkaran tersebut, Anda membutuhkan komponen jari-jari yang dimiliki oleh lingkaran. Dengan begitu, luasnya dapat dihitung.
Sebagai sebuah contoh, sebuah lingkaran memiliki jari-jari empat sentimeter. Apabila ingin mencari luas lingkaran tersebut, Anda bisa langsung memasukkan rumusnya, yakni π dikali r pangkat dua. Dalam rumus tersebut, r merupakan simbol untuk menyatakan jari-jari.
Jadi, ketika angka-angkanya dimasukkan, maka menjadi 3,14 dikali empat pangkat dua. Sebelum menghitung phi dan jari-jari, terlebih dahulu Anda harus menemukan hasil empat pangkat dua, yakni 16. Maka 3,14 kali 16 adalah 50,24. Jadi, luas lingkaran tersebut adalah 50,24 sentimeter kuadrat.
2. Mencari Keliling Lingkaran
Selain mencari luas, phi juga bisa digunakan untuk mencari keliling lingkaran. Tentu dalam hal rumus, keliling memiliki rumus yang berbeda, yakni phi dikali diameter lingkaran. Namun tenang saja, karena rumus keliling lingkaran ini merupakan rumus yang sederhana.
Untuk mencari keliling ini, Anda perlu mengetahui diameternya terlebih dahulu. Sebagai contoh, apabila suatu lingkaran memiliki diameter 14 sentimeter, berarti pengaplikasian angka dalam rumus tersebut adalah 22 per tujuh dikali 14. Maka hasil perkalian tersebut adalah 44 sentimeter.
3. Mencari Diameter Lingkaran
Pun phi bisa digunakan untuk mencari diameter lingkaran. Untuk mencari diameter lingkaran, Anda harus mengetahui terlebih dahulu keliling lingkarannya. Baru kemudian bisa menghitung diameter lingkaran menggunakan rumus keliling dibagi phi.
Sebagai contoh, apabila sebuah lingkaran memiliki keliling sebesar 308, maka pengaplikasiannya adalah 308 dibagi 22 per tujuh dan didapatkan hasil sebesar 98. Maka dapat disimpulkan bahwa diameter lingkaran yang disimbolkan dengan d sebesar 98 sentimeter.
Selain menghitung tiga komponen tersebut, lambang phi akan terus Anda temukan dalam rumus-rumus matematika lainnya. Seperti halnya bidang matematika yang membahas tentang trigonometri, geometri, elips, dan juga bola.
Bahkan tidak hanya matematika, phi juga kerap digunakan dalam bidang-bidang lainnya. Seperti halnya ilmu teori bilangan, kosmologi, fraktal, statistika, mekanika, termodinamika, hingga elektromagnetisme. Dalam rumus-rumus tersebut, Anda akan sering berjumpa dengan lambang phi.
Cara Mencari Simbol Phi
Selain ditulis secara manual di atas kertas, simbol matematika ini tentu juga banyak digunakan dalam perangkat teknologi. Sebab adanya perkembangan teknologi saat ini memberikan kemudahan lebih leluasa pada bidang-bidang yang menggunakannya.
Bahkan di beberapa aplikasi dalam perangkat teknologi seperti laptop dan hp saat ini memungkinkan siapapun untuk menghitungnya dalam waktu cepat. Anda hanya perlu mengetikkan rumus-rumusnya saja dan hasil yang diinginkan, langsung tersaji di depan mata.
1. Di Word
Di aplikasi Microsoft Word sendiri, simbol tersebut bisa ditemukan melalui dua cara berbeda. Namun keduanya bisa dilakukan dalam langkah-langkah sederhana dan mudah. Pertama, melalui menu insert. Kedua, menggunakan font khusus. Berikut langkah-langkah mencari phi melalui menu insert.
- Buka aplikasi Microsoft Word di perangkat yang Anda gunakan
- Mulai dokumen baru
- Tempatkan kursor tepat di bagian yang Anda kehendaki
- Klik menu insert di bagian menu atas
- Pilih opsi simbol di bagian simbol
- Klik simbol phi atau simbol lainnya apabila simbol tersebut belum muncul
Sementara pencarian simbol melalui font khusus, memungkinkan Anda tidak perlu mencari phi dalam waktu yang lama seperti ketika Anda mencari simbol ini melalui menu insert dan simbol lainnya. Melainkan, Anda hanya perlu mengganti font yang terpasang otomatis.
- Buka aplikasi Microsoft Word di perangkat yang Anda gunakan
- Mulai dokumen baru
- Tempatkan kursor tepat di bagian yang Anda kehendaki
- Klik kolom font pada menu home bagian font
- Ketik ‘simbol’ pada kolom tersebut
- Tekan tombol ‘p’ pada papan ketik dan phi yang Anda kehendaki langsung muncul
Berbeda dari dua cara di atas untuk mencari simbol melalui OS Windows, pencarian phi melalui Microsoft Word yang dioperasikan di OS Mac memiliki cara yang lebih sederhana. Bahkan Anda tidak perlu mengganti menu di aplikasi itu sendiri.
- Buka aplikasi Microsoft Word di perangkat yang Anda gunakan
- Mulai dokumen baru
- Tempatkan kursor tepat di bagian yang Anda kehendaki
- Tekan tombol options dan P secara bersamaan
- Lepaskan dua tombol tersebut dan phi langsung tersaji
2. Di Excel
Tidak jauh berbeda dengan mencari phi di Microsoft Word, pencarian phi melalui Microsoft Excel juga bisa dilakukan dengan cara yang sama. Anda hanya membutuhkan beberapa langkah sederhana dan mudah untuk menemukan simbol tersebut.
- Buka aplikasi Microsoft Excel di perangkat yang Anda gunakan
- Mulai dokumen baru
- Tempatkan kursor tepat di bagian yang Anda kehendaki
- Klik menu insert di bagian menu atas
- Pilih opsi simbol di bagian simbol
- Klik simbol phi atau simbol lainnya apabila simbol tersebut belum muncul
Simbol phi merupakan salah satu simbol yang terdapat dalam bidang matematika. Simbol tersebut digunakan untuk mewakili rasio keliling lingkaran dengan diameternya. Maka dari itu, tak heran jika berhubungan dengan lingkaran, phi tak pernah ketinggalan.
Sebab dengan adanya phi, Anda bisa menghitung diameter, keliling, hingga luasnya sekalipun. Bahkan Anda bisa menyesuaikan dan memilih phi yang lebih mudah ketika diaplikasikan dalam rumus. Bisa menggunakan 3,14 atau 22 per tujuh.