Tahukah Anda bahwa memahami psikologi anak bagi orang tua sebenarnya tidaklah sulit untuk dilakukan. Hanya saja sebagian besar dari Anda mungkin masih bingung dalam memulai memahami mereka.
Seperti sudah diketahui bahwa setiap anak ternyata mempunyai karakter dan watak berbeda. Bahkan walaupun berasal dari orang tua sama, tetapi belum tentu mereka mempunyai karakter dan kepribadian yang sama.
Sebab setiap anak mempunyai keunikannya tersendiri, ada yang pendiam, penurut bahkan susah diatur sekaligus. Tidak jarang, para orang tua justru kesulitan buat memahami apa yang diinginkan dan dibutuhkan oleh anak sehingga mengakibatkan hubungan kurang erat.
Pentingnya Belajar Psikologi Pada Anak
Memiliki anak memang cukup menyenangkan dan menjadi kebahagiaan tersendiri bagi para orang tua. Namun di sisi lain juga menjadi tantangan tersendiri bagi mereka. Terlebih lagi mendidik dan memahami setiap keinginan yang mereka inginkan bukanlah hal mudah.
Disinilah peran para orang sebenarnya sangat penting untuk membentuk emosi sekaligus karakter yang mereka di masa depan. Inilah mengapa mengetahui bagaimana kondisi psikologis anak sangat penting, supaya dapat membangun hubungan secara harmonis dari pihak orang tua dengan anak.
Jadi apakah pentingnya psikologi pendidikan anak bagi orang tua? Dengan memahami bagaimana psikologi pada anak itulah sebenarnya bisa membantu memberikan pendidikan terbaik untuk mereka. Sebagai orang tua, sebaiknya harus memahami hal sederhana yang berkaitan dengan anak.
Misalnya saja adalah memahami apa yang mereka sukai dan tidak disukai, apa yang bisa membuat mereka menangis, tertawa ataupun motivasi seperti apakah, dimana mereka butuhkan. Namun sebagai catatan, berbicara mengenai kondisi psikologi anak sebenarnya berbeda beda.
Inilah mengapa sebagai orang tua sebaiknya juga harus mengetahui bagaimana perkembangan emosi anak usia dini sekaligus memahami bagaimana psikologi anak tersebut dengan baik.
Tips Memahami Psikologi Anak Bagi Orang Tua
Untuk memahami bagaimana psikologi pada anak sebenarnya tidaklah semudah seperti di bayangan. Tetapi jangan khawatir karena kami akan memberikan beberapa tips belajar ilmu psikologi pada anak untuk meningkatkan hubungan agar harmonis di bawah ini.
Coba Pahami Tipe Emosi Anak
Hal paling krusial yang harus dilakukan oleh orang tua adalah memahami bagaimana tipe emosi pada anak terlebih dahulu. Seperti sudah disinggung sebelumnya bahwa setiap anak mempunyai keunikan dan karakter berbeda-beda.
Misalnya saja apabila Anda mempunyai anak cenderung tidak sabaran, maka sebagai orang tua harus bisa memberikan pengertian kepadanya agar bisa lebih sabar. Jangan lupa berikan nasihat dengan cara lembut sehingga bisa lebih mudah memahami emosional mereka.
Coba Menjadi Pendengar Untuk Pendapat
Tidak hanya orang tua saja yang ingin pendapat mereka didengarkan, tetapi si kecil juga demikian. Maka dari itu, Anda harus menjadi pendengar yang baik kepada mereka apabila sedang menyampaikan pendapat.
- Jangan hanya sekedar mendengarkan saja, tetapi cobalah dengarkan dengan sebaik mungkin dan jangan lupa memberikan respon. Jika perlu pikirkan juga bagaimana cara menyelesaikannya apabila anak sedang mempunyai masalah.
Sebagian besar para orang tua mungkin menganggap remeh cerita yang diutarakan oleh anak dan enggan untuk mendengarkannya. Nah, ini menjadi penyebab kenapa hubungan Anda dengan si kecil akan semakin renggang nantinya.
Terlibat Dalam Kegiatan Anak
Cara belajar psikologi anak berikutnya adalah dengan selalu terlibat pada kegiatan si kecil. Tujuannya adalah supaya mereka bisa lebih akrab dengan Anda, dengan begitu mereka akan selalu melibatkan Anda dalam berbagai hal.
ketika orang tua khususnya Ibu terlibat di dalam kegiatan anak, maka anak akan merasa lebih nyaman dan aman. Bahkan mereka juga akan selalu bercerita apapun hal dengan Anda. Karena selalu berada di sampingnya, maka membuat peran orang tua sangat besar baginya.
Jangan Pernah Memaksa Anak
Tidak sedikit dari orangtua di luar sana selalu memaksakan kehendak pada di kecil. Padahal untuk memahami psikologis anak, sangat disarankan agar jangan pernah memaksa apapun kepada anak terutama keinginan orang tua.
Sebab kalau pemaksaan tersebut masih dilakukan ternyata bisa mengakibatkan orang tua kesulitan memahami karakter mereka. Bukan tidak mungkin hal tersebut juga bisa mengganggu perkembangan sosial emosional pada si kecil.
Lebih Memahami Kebutuhan Anak
Tips psikologi anak berikutnya bagi orang tua adalah cobalah memahami kebutuhan yang dimiliki oleh anak. Sebagai contohnya apabila si kecil rewel atau sulit untuk diatur, maka cobalah mencaritahu penyebab kenapa ia bertindak seperti itu.
Anak bisa jadi rewel sekaligus membangkang biasanya disebabkan karena kurang perhatian dari orang tua. Selain itu, bisa jadi karena mereka mempunyai suatu keinginan tetapi tidak bisa mengungkapkannya.
Sediakan Waktu Khusus di Sela Kesibukan
Walaupun orang tua sibuk dengan pekerjaan di kantor atau di rumah, tetapi sebaiknya harus selalu meluangkan waktu khusus untuk mereka. Tidak ada salahnya untuk menyisihkan waktu hanya beberapa menit di sela kesibukan.
Sebab dengan begitu, mereka akan tetap nyaman ketika berkomunikasi serta menceritakan berbagai hal pada ibu. Bahkan mereka juga akan menganggap diri mereka ada dan dihargai oleh orang tua.
Jangan Gunakan Kekerasan
Sebagian besar dari orang tua memilih cara kekerasan untuk menyelesaikan masalah dengan si kecil. Misalnya saja ketika mereka rewel atau menangis terus, maka orang tua lebih memilih mencubit dibandingkan mencari tahu akar permasalahannya.
Padahal kekerasan sekecil apapun dilarang keras untuk dilakukan pada anak anak dan bisa memberikan mereka rasa trauma. Dibandingkan dengan melakukan kekerasan, maka lebih bagus agar memberikan pengertian dengan cara tepat dan jangan pernah terlihat sedang emosi.
Hilangkan Sifat Egois
Kesalahan yang sering dilakukan oleh orang tua pada anak adalah merasa selalu benar dan ingin didengar pada anak. Padahal sebisa mungkin Anda disarankan agar menghilangkan sifat egois pada diri sehingga nantinya anak bisa mendengarkan perkataan dari orang tua.
Manfaat Belajar Psikologi Pada Anak
Ada banyak manfaat belajar psikologi pada anak yang juga harus diketahui oleh para orang tua. Nah, berikut ini sejumlah manfaat dari belajar psikologi pada anak:
- Dapat membantu membentuk dasar kepribadian pada anak. Sebab ketika mempelajari psikologi si kecil sejak usia dini ternyata bisa membantu menanamkan berbagai nilai positif seperti kejujuran, toleransi hingga saling berbagai
- Seorang anak yang memperoleh perhatian secara psikologis dari orangtua ternyata juga jauh lebih kreatif sekaligus imajinatif. Bahkan mereka juga lebih mudah dalam menyerap materi baru yang diajarkan.
- Membantu dalam mengajarkan disiplin sekaligus mengikuti aturan
- Bisa membantu si kecil untuk mengetahui bagaimana cara menyelesaikan suatu permasalahan.
Memahami karakter dan kebutuhan dari setiap anak ternyata tidaklah semudah di bayangan karena setiap anak pastinya mempunyai keunikan tersendiri. Oleh sebab itulah, penting bagi orang tua agar mau belajar psikologis anak.
Dengan mempelajari psikologi anak maka akan memberikan sejumlah manfaat seperti membentuk kepribadian dasar hingga mengajarkan mereka menyelesaikan masalah. Dengan memahami psikologi anak bagi orang tua, juga bisa menjadi persiapan bagi mereka di masa depan.
